Minggu, 05 Maret 2017

BORN TO SUCCEED



  Menyongsong fajar baru di awal tahun yang penuh harap,tahun yang kita harapkan menjadi momentum kebangkitan Bangsa Indonesia.Majalah Luar Biasa menurunkan rangkaian tulisan yang membahas topik klasik yang sudah banyak dilupakan.Melalui artikel ini dan hasil wawancara dengan beberapa tokoh yang bergelut di bidang pengembangan anak dan pendidikan.Kami ingin mengajak para pembaca untuk mengingat kembali harta karun yang sangat berharga milik kita tapi sering kita lupakan.

     "Sesuatu yang diciptakan tentunya sengaja diciptakan untuk satu tujuan"Begitu ungkap Plato yang merupakan salah satu pemikir besar Dunia.Dengan kata lain,tak ada satupun karya cipta yang dibuat tanpa guna dan tak dimaksudkan untuk mencapai tujuan apa-apa.Terlebih lagi kita umat manusia yang meyakini sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang paling sempurna.Sudah pasti kita tak hanya diciptakan untuk suatu tujuan melainkan juga untuk berhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan-Nya.Singkatnya setiap manusia adalah pribadi istimewa yang dimaksudkan untuk sukses dan berhasil menuntaskan misinya.





     Meskipun begitu pada kenyataannya tak setiap otrang dengan sendirinya bisa langsung memahami sehingga secara otomatis tinggal bergerak lurus kedepan menuju sukses yang telah menunggunya.Tak sedikit orang yang mesti menempuhnya melalui jalan yang melingkar bahkan tak jarang pula yang terus berputar-putar tak tahu arah kemudian binggung dan akhirnya berhenti di perjalanan.Jadi kalau setiap orang dilahirkan ke Bumi ini sesungguhnya untuk meraih sukses maka apa kira-kira faktor penghambat yang sering menjegal atau melakukan sabotase?Benarkah tak adanya potensi,kurangnya bakat,modal,atau nasib yang kurang baik adalah biang keladinya?
     Kabar baiknya semua itu tak benar.Mengingat siapapun kita,kita semua terlahir minimal memiliki 1 bakat.Bakat yang bersifat inborn itulah yang kemudian menuntun manusia untuk menjalani panggilan,Dharma,Misi,atau Pathway yang berbeda-beda.Oleh karena itulah setiap manusia dibekali suatu bakar dan potensi unik untuk dapat berprestasi di tingkat yang tak tertandingi."Sedikitnya kita dalam 1 bidang itu bisa menjadi "Juara dunia".




   Coba bayangkan kemungkinan kita memiliki ciri khas wajah yang persis sama dengan orang lain.Peluangnya 1:50.Kita semua juga tahu bahwa tak seorang pun yang memiliki sidik jari,gurat bibir,lekuk telinga,atau bentuk rahang yang sama dengan diri kita.Bahkan para ahli menggambarkan bahwa kita semua memiliki otak yang seperti superkomputer biologis yang cahayanya setara dengan sirkuit cahaya 1000 kota.Terdapat 100 miliar sel saraf dalam korteks manusia.Bandingkan dengan lebah yang hanya memiliki 7.000 sel otak aktif tapi sudah bisa digunakan untuk membangun koloni,merawat ratunya,dan mencari madu hingga radius 11Km dari sarangnya tanpa pernah tersesat.Begitu juga dengan bangsa primata seperti monyet,simpanse,atau orang utan yang hanya memiliki 10 miliar sel otak atif tapi sudah menjadi hewan paling cerdas di muka bumi.Singkatnya kita semua umat manusia tak terkecuali ini dilahirkan untuk mencapai 1 tujuan yaitu meraih keberhasilan dan sukses.tak lebih dan dan tak kurang.



   Hanya saja kita perlu ingat bahwa semua bakat dan potensi tersebut sebagian besar masih menganggur dan tertidur,menunggu sampai berhasil kita temukan karena hanya pada saat kita sudah berhasil menemukan dan kemudian menggunakannya,segenap bakat dan potensi tersebut baru akan mulai aktif dan berguna.Mungkin karna itulah di atas pintu masuk menuju Sekolah Socrates tertulis "Kenali dirimu" karna pengenalan diri yaitu mengenali sumber potensi dan keunikan kita sendiri merupakan pintu masuk satu-satunya yang dapat kita lalui untuk menemukan berbagai harta karun tak ternilai yang memang telah disediakan didalam diri kita.


Sumber:2010."Born to Succeed".Luar biasa no 01


 Jika anda ingin perubahan hidup

 Hubungi:
Santy Marlina- Konsultan Independen Oriflame
Pin : 546D27CF
SMS : 081219992862

Tidak ada komentar:

Posting Komentar